Minggu, 22 April 2012


Rasulullah dan Jeruk Limau

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Sebenarnya cerita ini sudah banyak tersebar di banyak blog dan tempat lain, tapi ... saya hanya ingin berbagi kepada sahabat semuanya satu kisah yang membuat saya terharu saat pertama kali membacanya ....
Semoga kita senantiasa mampu mengingat dan memaknai cerita ini untuk terus berbenah dan menjadi berbekal,
Suatu hari Rasulullah SAW didatangi oleh seorang wanita kafir. Ketika itu beliau bersama beberapa orang sahabat. Wanita itu membawa beberapa biji jeruk sebagai hadiah untuk beliau. Cantik sungguh buahnya. Siapa yang melihat pasti terliur. Beliau menerimanya dengan senyuman gembira. Hadiah itu dimakan oleh Rasulullah SAW seulas demi seulas dengan tersenyum.
Biasanya Rasulullah SAW akan makan bersama para sahabat, namun kali ini tidak.Tidak seulas pun jeruk itu diberikan kepada mereka. Rasulullah SAW terus makan.Setiap kali dengan senyuman, sampai habis semua jeruk itu. Kemudian wanita itu meminta diri untuk pulang, diiringi ucapan terima kasih dari beliau.
Sahabat-sahabat agak heran dengan sikap Rasulullah SAW itu. Lalu mereka bertanya.Dengan tersenyum Rasulullah SAW menjelaskan "Tahukah kamu, sebenarnya buah limau itu terlalu masam saat saya rasakan kali pertama. Kiranya kalian turut makan bersama, saya bimbang ada di antara kalian yang akan mengenyetkan mata atau memarahi wanita tersebut. Saya khawatir hatinya akan tersinggung. Sebab itu saya habiskan semuanya. "
Begitulah akhlak Rasulullah SAW. Beliau tidak akan kurang menghargai pemberian seseorang biarpun benda yang tidak baik, dan dari orang bukan Islam pula. Wanita kafir itu pulang dengan hati yang kecewa. Mengapa? Sebenarnya dia bertujuan ingin mempermain-mainkan Rasulullah SAW dan para sahabat beliau dengan hadiah jeruk masam itu. Sayangnya tidak berhasil. Rencananya di'tewas'kan oleh akhlak mulia Rasulullah SAW.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar